JAMBI, – Pagelaran ‘wayang golek‘ giri parahyangan memeriahkan acara puncak HUT Persatuan Pasundan Jambi (PPJ) Ke – 1. Ribuan warga asal Jawa Barat yang tinggal di Jambi ikut hadir pada acara puncak ini.
Acara pagelaran wayang golek tersebut berlangsung di Gedung Bumi Pasundan, Telanaipura, Jambi, Rabu (20/12/2023) malam. Pagelaran wayang golek ini dilakukan oleh dalang Ki Dalang Asep Masduki asal Kuningan Jawa Barat.
Ki Dalang Asep Masduki Badranaya yang telah lama menjadi salah satu ikon seni wayang golek di Jawa Barat ini sangat menghibur warga dengan banyak cerita jenaka dan pesan moral.
Pesan – pesan tersebut mengajarkan nilai – nilai kejujuran, kepemimpinan, dan persahabatan dalam menghadapi berbagai situasi.
Selain itu, acara wayang golek ini ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya Indonesia, yang terbukti dengan kekuatan seni budaya tradisional dapat mempersatukan masyarakat.
Sementara itu, Dewan Pembina Persatuan Pasundan Jambi Ratu Munawaroh mengatakan bahwa acara ini menjawab kerinduan masyarakat sunda yang telah lama menantikan pagelaran wayang golek di Jambi. Selain itu, acara juga merupakan ajang silaturahmi keluarga besar warga Jawa Barat di Provinsi Jambi.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga yang hadir pada malam hari ini. Ini merupakan suatu kebahagiaan bagi kita semua, karena kita bisa bertemu pada hari ini,” kata Ratu Munawaroh.
Dalam sambutannya itu, Ratu menuturkan bahwa wayang golek merupakan warisan seni yang harus terus dilestarikan.
“Wayang golek adalah warisan seni budaya serta keterampilan tradisional yang tidak boleh tenggelam oleh zaman di tengah gempuran budaya asing yang sangat masif hari ini,” tuturnya.
Ia pun menjelaskan, lewat pertunjukan wayang golek ini diharapkan masyarakat semakin guyub dan mencintai warisan budaya lokal yang penuh akan nilai-nilai luhur bangsa.
Turut hadir dalam acara puncak HUT PPJ Ke – 1, Gubernur Jambi Al – Haris, Mantan Wakil Walikota Jambi Maulana, Calon Anggota DPD RI Petrus Hilman Purba, serta para tokoh – tokoh sunda yang berada di Jambi. (***)